Andai Saja Waktu Itu
Oleh Machrus Prihany
Waktu telah melibas
Pada sebuah cerita..kandas
Fikiran mengutuk
Saat nasib terantuk
Aku ingin mengelak
Ketika dia tiba diantara cerita kita pada babak pertama
Lembut desahnya mengirim pesan surga
Dan kita segera lupa
Membujuk purnama bersandar di beranda
Ah..kenapa kau terburu-buru pulang
Menghilang dengan sepotong kalimat tergurat
Di halaman depan
Adakah kau lelah
Menanti malam singgah dengan jiwa pasrah
Aku melepasmu begitu saja ketika itu
Pada simpang ragu
Kita menyerah pada kenyataan
Kita tak tiba pada lembar berikutnya
Nasib mengajak tergesa
Senja di pelupuk mata
Kita menutup kisah dengan sedikit amarah
Dan aku melihatnya dengan senyum menghiba
Lalu kau pergi terburu-buru penuh pilu
Pamulang, 2014
0 komentar:
Posting Komentar